Rasi Bintang 29 April

Achernar – Alfa Eridani

Nama Achernar diambil dari Bahasa Arah yang artinya ujung atau hilir sungai. Bintang ini terletak di konstelasi Eridaus. Achernar memiliki jarak 139 cahaya dengan ukuran 11,4kali matahari. Bintang ini masuk dalam kelas spektrum B6Vep. Artinya bintang tersebut ada di deret utama (kelas V) dengan tipe bintang variabel BE. Achernar juga bisa berotasi sangat cepat sehingga memiliki bentuk lebih pepat di kutub-kutubnya dengan jari-jari kutub lebih pendek dibandingkan ekuatornya.

Procyon – Alfa Canis Minoris

Bintang lainnya yang tak kalah terang dengan Rigel yaitu Procyon. Nama bintang ini berasal dari Bahasa Yunani Kuno yang memiliki makna sebelum atau di belakang anjing. Procyon merupakan bintang ganda yang terdiri atas Procyon A dan B. kecerlangan gabungan keduanya sebesar +0,34. Jarak bintang ini yaitu 11,5 tahun cahaya. Ukurannya dua kali mahari untuk Procyon A dan 1/80 kalo matahari untuk Procyon B.

Nama Bintang di Tata Surya

Bintang di Rasi Akuarius

Meskipun posisinya yang menonjol dalam zodiak dan memiliki ukuran yang besar, Aquarius tidak memiliki bintang-bintang yang sangat terang, empat bintangnya yang paling terang kurang dari 2 magnitudo. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa ada beberapa bintang yang berada di perbatasannya yang memiliki sistem planet.

Dua bintang paling terang, α Aquarii dan β Aquarii, merupakan bintang maharaksasa kuning yang bercahaya, dengan tipe spektrum G0Ib dan G2Ib, yang dulunya merupakan bintang deret utama kelas B berwarna biru-putih yang bermassa 5 hingga 9 kali lipat massa Matahari. Keduanya juga bergerak melintasi ruang angkasa tegak lurus dengan bidang Bima Sakti. Hanya bayangan α, β Aquarii adalah bintang paling terang di Aquarius dengan magnitudo semu 2,91. Bintang ini juga memiliki nama asli Sadalsuud. Setelah mendingin dan membengkak menjadi sekitar 50 kali diameter Matahari, bintang ini memiliki kecerlangan sekitar 2.200 kali lebih terang dari Matahari. Massa bintang ini sekitar 6,4 kali massa Matahari dan berusia sekitar 56 juta tahun. Sadalsuud berjarak 540 ± 20 tahun cahaya dari Bumi. α Aquarii, yang juga dikenal sebagai Sadalmelik, memiliki magnitudo semu 2,94. Jaraknya 520 ± 20 tahun cahaya dari Bumi, dan massanya sekitar 6,5 kali massa Matahari, dan 3000 kali lebih terang. Umurnya 53 juta tahun.

γ Aquarii, juga disebut Sadachbia, adalah bintang deret utama putih dengan tipe spektrum A0V yang berusia antara 158 dan 315 juta tahun dan memiliki massa sekitar 2,5 kali massa Matahari (2,5 M☉), serta memiliki dua kali lipat jari-jarinya. Magnitudo bintang ini adalah 3,85, dan jaraknya 164 ± 9 tahun cahaya, sehingga luminositasnya adalah 50 L☉. Nama Sadachbia berasal dari bahasa Arab yang berarti “bintang keberuntungan tenda”, sa’d al-akhbiya.

δ Aquarii, juga dikenal sebagai Skat atau Scheat adalah bintang tipe A2 berspektrum biru-putih dengan magnitudo semu 3,27 dan luminositas 105 L☉.

ε Aquarii, juga dikenal sebagai Albali, adalah bintang tipe A1 spektrum biru-putih dengan magnitudo semu 3,77, magnitudo mutlak 1,2, dan luminositas 28 L☉ .

ζ Aquarii merupakan bintang ganda tipe spektral F2; kedua bintang tersebut berwarna putih. Jika digabungkan, keduanya tampak bermagnitudo 3,6 dengan luminositas 50 L☉. Bintang primer memiliki magnitudo 4,53 dan bintang sekunder memiliki magnitudo 4,31, namun keduanya memiliki magnitudo absolut 0,6. Periode orbit sistem ini adalah 760 tahun; saat ini kedua komponen tersebut bergerak saling menjauh.

θ Aquarii, kadang-kadang disebut Ancha, adalah tipe spektral G8 dengan magnitudo semu 4,16 dan magnitudo absolut 1,4.

κ Aquarii, juga disebut Situla, memiliki magnitudo semu 5,03 .

λ Aquarii, juga disebut Hudoor atau Ekchusis, memiliki tipe spektrum M2 dengan magnitudo 3,74 dan luminositas 120 L☉.

ξ Aquarii, juga disebut Bunda,[15] memiliki tipe spektral A7 dengan magnitudo semu 4,69 dan magnitudo mutlak 2,4.

π Aquarii, juga disebut Kursi, adalah tipe spektral B0 dengan magnitudo semu 4,66 dan magnitudo mutlak -4,1 .

Arcturus – Alfa Bootis

Nama bintang selanjutnya yaitu Arcuturus. Nama tersebut berasal dari Bahasa Yunani Kuno, dari kata Arktouros yang artinya penjaga beruang. Bintang ini berada disebelah utara ekuator langit. Arcturus memiliki jarak 37 tahun cahaya dengan ukuran mencapai 25 kali matahari. Bintang ini tergolong sebagai bintang raksasa kelas III dan bertipe K0.

Mengingat letaknya yang tidak terlalu jauh dari ekuator langit, Arcturus hampir dapat dilihat oleh semua orang di permukaan Bumi, kecuali bagi mereka yang tinggal di atas lintang 70,818° selatan. Penampakan terbaiknya adalah sekitar bulan April, di saat bintang ini mencapai meridian pada tengah malam.

Arcturus adalah sebuah bintang raksasa merah dengan kelas spektrum K1,5 IIIpe. Akhiran “pe” adalah kepanjangan dari “peculiar emission” (emisi yang aneh), mengindikasikan bahwa spektrum cahayanya tidak biasa dan penuh dengan garis-garis emisi. Adanya garis-garis emisi pada spektrum raksasa merah sebenarnya adalah hal yang biasa, tetapi pada kasus Arcturus fenomena tersebut tampak lebih kuat.

Secara visual, Arcturus setidaknya 110 kali lebih terang daripada matahari, tetapi sebenarnya energi yang dipancarkannya 180 kali lebih banyak. Hal ini disebabkan efikasi terangnya yang rendah karena temperatur permukaannya yang lebih rendah daripada Matahari.

Arcturus terkenal akan gerak dirinya yang besar, lebih besar dari semua bintang bermagnitudo 1 selain α Centauri. Saat ini, Arcturus hampir berada dalam titik terdekat dengan Matahari, dan bergerak sangat cepat (122 km/detik) relatif terhadap tata surya. Arcturus adalah bintang tua di piringan Bima Sakti dan tampak bergerak bersama dalam sebuah kelompok 52 bintang sejenis. Massanya sulit untuk diperkirakan, tetapi mungkin sama dengan massa matahari, tetapi tidak lebih dari 1,5 kalinya. Dengan massa tersebut, Arcturus berarti lebih tua daripada matahari, dan menggambarkan rupa matahari saat mencapai fase raksasa merah.

Berdasarkan pengukuran Satelit Hipparcos, Arcturus berjarak 43,9 tahun cahaya (11,3 parsec) dari Bumi, jarak yang relatif dekat dalam skala astronomi. Hipparcos juga menyarankan Arcturus sebagai sebuah sistem bintang ganda, dengan komponen sekunder 20 kali lebih redup dan mengorbit cukup dekat sehingga berada dalam batas kemampuan kita untuk mendeteksinya. Hasil penelitian terkini masih kurang meyakinkan, tetapi mendukung deteksi marginal dari Hipparcos.

Vega menjadi nama bintang selanjutnya yang juga tak kalah terang dengan bintang sebelumnya. Bintang bega memiliki kecerlangan visual +0.03 dan masuk dalam kelompok kelas spektrum A0Va. Yang artinya bintang ini tergolong dalam deret utama (Kelas V) dan bertipe A0. Bintang yang juga bermaknan elang jatuh ini memiliki jarak 25 tahun cahaya dan berukuran 2,4 kali matahari. Bintang yang satu ini tidak pernah terbit di lintang 51o LS atau lebih dan tidak pernah terbenam di lintang 51o LU atau lebih.

Vega memiliki kelas spektrum A0V, dan dengan demikian merupakan bintang deret utama yang sedang melangsungkan pembakaran hidrogen menjadi helium di intinya. Sebagai bintang kelas A0V, Vega hanya akan bersinar satu miliar tahun saja, sepersepuluh dari kala hidup Matahari. Umur Vega saat ini diperkirakan antara 200 dan 500 juta tahun. Vega dua kali lebih masif daripada matahari dan memancarkan energi 50 kali lebih banyak. Vega juga merupakan bintang yang berotasi sangat cepat.

Karena efek presesi pada rotasi Bumi, pada sekitar tahun 14.000, Vega akan menjadi Bintang Utara. Telah lama, Vega dijadikan sebagai bintang standar dalam kalibrasi fotometri absolut oleh para astronom. Magnitudo tampak Vega didefinisikan sebagai nol untuk semua panjang gelombang.

Procyon – Alfa Canis Minoris

Bintang lainnya yang tak kalah terang dengan Rigel yaitu Procyon. Nama bintang ini berasal dari Bahasa Yunani Kuno yang memiliki makna sebelum atau di belakang anjing. Procyon merupakan bintang ganda yang terdiri atas Procyon A dan B. kecerlangan gabungan keduanya sebesar +0,34. Jarak bintang ini yaitu 11,5 tahun cahaya. Ukurannya dua kali mahari untuk Procyon A dan 1/80 kalo matahari untuk Procyon B.

Procyon – Alfa Canis Minoris

Bintang lainnya yang tak kalah terang dengan Rigel yaitu Procyon. Nama bintang ini berasal dari Bahasa Yunani Kuno yang memiliki makna sebelum atau di belakang anjing. Procyon merupakan bintang ganda yang terdiri atas Procyon A dan B. kecerlangan gabungan keduanya sebesar +0,34. Jarak bintang ini yaitu 11,5 tahun cahaya. Ukurannya dua kali mahari untuk Procyon A dan 1/80 kalo matahari untuk Procyon B.

Rigel – Beta Orionis

Nama bintang yang ketujuh yaitu Rigel. Nama tersebut diadopsi dari Bahasa Arah “Rijil Al-Jauzah” atau “Rijil Al-Jabbar” yang artinya “kaki sang pemburu (orion)”. Nama merupakan bintang tripel yang terdiri atas Rigel A atau Algebar, Rigel B, dan Rigel C. Bintang yang terletak di konstelasi Orion ini memiliki jarak 860 tahun cahaya dengan ukuran terbesar 79 kali matahari. Ukuran terbesar dimiliki oleh bintang Rigel A.

Achernar – Alfa Eridani

Nama Achernar diambil dari Bahasa Arah yang artinya ujung atau hilir sungai. Bintang ini terletak di konstelasi Eridaus. Achernar memiliki jarak 139 cahaya dengan ukuran 11,4kali matahari. Bintang ini masuk dalam kelas spektrum B6Vep. Artinya bintang tersebut ada di deret utama (kelas V) dengan tipe bintang variabel BE. Achernar juga bisa berotasi sangat cepat sehingga memiliki bentuk lebih pepat di kutub-kutubnya dengan jari-jari kutub lebih pendek dibandingkan ekuatornya.

Capella – Alfa Aurigae

Capella menjadi nama bintang di langit lainnya. Nama tersebut diambil dari Bahasa Latin yang artinya kambing kecil. Capella merupakan bintang kuartet dengan dua pasang bintang biner yaitu Capella Aa dengan Capella Ab dan Capella H dengan Capella L. Bintang Capella memiliki jarak 43 tahun cahaya dengan ukuran yang berbeda dari masing-masing pasangan bintang tersebut. Ukuran Capella Aa dan Ab sebesar 2,4 kali matahari, sedangkan Capella H dan L hanya 0,54 kali matahari.